Seperti yang kita ketahui perkembangan teknologi di Indonesia sedang mengembangkan bagaimana caranya agar sebuah kendaraan yang akan diproduksi dan dijual menggunakan barang yang berasal dari Indonesia, dengan tujuan untuk mengurangi biaya produksi dan mengembangkan hasil rakitan rakyat Indonesia. Banyak pabrikan otomotif yang meluncurkan mobil murah dan
ramah lingkungan (low cost green car). Namun, dikarenakan kebijakan masih
diproses oleh Pemerintah, terpaksa para pabrikan yang ingin meluncurkan
mobil murah ramah lingkungan harus tertunda, karena harus menunggu
pemerintah mengeluarkan regulasinya. Tahun 2012 digadang-gadang bakal menjadi momentum kehadiran
mobil-mobil buatan lokal di pasar otomotif nasional.
Salah satu pemain
mobil lokal, PT Super Gasindo Jaya produsen mobil Tawon akan
memperkenalkan produk mobil murah seharga Rp 39,99 juta per unit yang bertujuan agar tidak hanya rakyat golongan kelas atas saja yang bisa menggunakan kendaraan ber-roda empat. Rakyat golongan menengah ke bawah bisa ikut merasakan kendaraan roda empat dengan harga yang masih relatif murah. Sebelumnya Kementerian Perindustrian mendukung pengembangkan kendaraan
angkutan umum murah untuk masyarakat pedesaan pada tahun 2012.
Rencanananya anggaran yang disiapkan untuk memuluskan program ini
sebesar Rp 144 miliar. Pemerintah mendukung pengembangan rencana program
mobil murah yaitu untuk segmen petani yang dibandrol maksimal Rp 50 juta
per unit dan Rp 85 juta per unit untuk segmen umum. Khusus untuk segmen
Rp 50 juta pemerintah menyiapkan PT INKA produsen mobil GEA dan PT
Super Gasindo Jaya produsen mobil Tawon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar